Gigi Gingsul, Punya Saya!

11:57

Malam semakin larut dan kerjaan TA belum juga usai. Jenuh sudah mulai menghampiri. Entah, terkadang tidak terasa ngantuk, hanya saja bosan dan perlu doing something yang lain dan juga bisa sedikit merefresh suasana. Pas kebetulan lagi berpikir tentang gigi saya yang gingsul ini. Gingsul yang berbeda dengan gigi - gigi gingsul pada umumnya. Punya saya parah. Jadi, sekalian saja saya menulis seputar gigi gingsul di blog ini.
Saya mengawali dengan mencari beberapa pembahasan tentang gigi gingsul yang sudah pernah ada. Sekaligus saya jadikan ajang untuk tahu apakah ada yang peduli dengan gigi gingsul di luar sana. Dan ternyata cukup banyak. Dari beberapa artikel yang memuat tentang gigi, gigi gingsul, saya baca dengan seksama.
Gigi gingsul itu gigi yang mainstream menurut saya. Gigi yang extraordinary. Gigi yang tidak biasa. Karena memang letaknya yang tidak biasa dengan kedalaman yang tidak sama dengan gigi - gigi lain disampingnya. Sehingga tampak sedikit menonjol lebih ke depan dibandingkan dengan gigi disampingnya. Gigi yang membuat adanya perbedaan tiap kali memandang. Gigi yang pasti akan selalu memberi kesan, entah itu kesan cantik, manis, atau sebaliknya jelek. Tapi yang pasti gigi gingsul ini membuat perbedaan, membuat ciri, different looking.
Menurut kedokterangigi(dot)net, gigi gingsul adalah gigi taring atas yang tumbuh tidak pada temptatnya, biasanya pada sisi atas samping depan. Karena pertumbuhan lebih ke arah pipi, maka saat tersenyum sering terlihat menonjol di sudut mulut. Gigi gingsul termasuk salah satu kelainan pertumbuhan pada gigi geligi.
Gigi menjadi gingsul memiliki beberapa hal yang menjadi penyebabnya. Dalam sebuah situs, artikelkesehatanwanita(dot)com, menyebutkan beberapa hal yang mengakibatkan gigi menjadi gigi gingsul, antara lain :

  1. Gigi susu belum tanggal atau pun keterlambatan dalam mencabutnya, namun gigi tetap atau gigi sejati pengganti gigi susu sudah mulai tumbuh untuk menggantikan peranan gigi susu. Sehingga akhirnya akan berdesakan mengakibatkan gigi menonjol keluar.
  2. Kurang ruangan tempat tumbuhnya gigi baru. Karena deretan gigi yang berjejal pada lengkung rahang mengakibatkan munculnya gigi gingsul. Kekurangan ruang gigi ini juga terjadi karena tumbuhnya gigi yang terlalu besar namun menempati rahang yang kecil.
  3. Gigi susu terlalu cepat dicabut. Gigi susu yang terlalu cepat dicabut akibat adanya gangguan kesehatan gigi atau sakit dapat menyebabkan tumbuhnya gigi gingsul.
  4. Trauma ankilosis. Trauma ankilosis merupakan trauma pada gigi susu, baik karena kecelakaan atau pun sebab benturan lain yang mengakibatkan gigi tetap atau gigi sejati tumbuh sebagai gigi gingsul.
  5. Letak benih gigi. Letak benih gigi tetap/sejati yang salah dan tidak sesuai dengan jaringan tulang gigi sehingga dapat memicu tumbuhnya gigi gingsul, meskipun kejadian seperti ini jarang sekali terjadi.
Gigi Gingsul bikin Elek? Tidak Juga.
Banyak orang yang beranggapan dengan memiliki gigi gingsul akan tampak lebih jelek, tampak tidak indah dibandingkan jikalau tidak memiliki gigi gingsul. Sering kali gigi gingsul membuat banyak orang mengendurkan kepercayaan dirinya. Dan, jangan salahkan gigi gingsul Anda.
Menurut saya, orang dengan gigi gingsul akan tampak lebih eksotis, lebih menawan. Apalagi perempuan. Perempuan dengan gigi gingsul tampak begitu manis. Perempuan dengan senyum gigi gingsulnya tidak pernah membuat bosan untuk memandangnya. Perempuan bergigi gingsul membuat lelaki merasa berharga bisa bersanding menatap senyum manis yang begitu memesona tiap kali menunjukan gigi gingsulnya. Jujur, dari sekian banyak orang perempuan yang berkerumun dengan senyumnya masing - masing, pandangan saya akan lebih dulu pada perempuan dengan senyum gigi gingsulnya. Pretty.
Beneran, perempuan dengan gigi gingsul bakalan tampak lebih. Tampak lebih cantik, tampak lebih manis.

Bahkan tren gigi gingsul baru - baru ini sempat menggemparkan para anak muda jepang. Tren pembuatan gigi gingsul di jepang ini dikenal dengan istilah Yaeba. Dengan dokter tertentu dengan spesialisai di bidang tersebut, dan tenttunya merogoh kocek yang tidak sedikit. So, bersyukurlah bagi yang mempunyai gigi gingsul. Alhamdulillah.
Dengan gigi gingsul orang tidak hanya tampak berbeda. Bergigi gingsul membuat seseorang memiliki sesuatu yang membedakan dirinya dengan orang lain. Membuat ciri pada dirinya. Orang dengan gigi gingsul itu memiliki kharisma yang tinggi. Dan tidak semua orang memiliki kharisma serta sanggup membangun kharismanya itu. Ini salah satu yang berkharismatik.


Menjaga kesehatan gigi itu sangat baik. Bagaimanapun gigi yang dimiliki saat ini, tetap bersyukur dan tetap jaga kesehatan. Membiasakan diri merawat gigi secara teratur, menggosok gigi malam sebelum tidur, semoga menjaga gigi kita tetap sehat. Dan tetap tersenyum. :)

You Might Also Like

0 comments

Popular Posts

Like us on Facebook

Flickr Images