Posting kali ini saya akan coba menguak sedikit review sebuah buku yang baru - baru ini terbaca. Waktu - waktu ini saya lagi sedikit menyibukan diri dengan beberapa kewajiban sebagai mahasiswa yang sekarang sudah berada di ujung masa kontrak perkuliahan. Laporan PKL telah menyibukan saya beberapa minggu yang lalu. Kini penyusunan TA sudah menunggu setelahnya. Bisa dibilang sibuk, tapi tetap sama saja masih banyak menghamburkan waktu tanpa secuil pun produktifitas. Ditambah lagi dengan kegalauan. Haddeh.
Dan kebetulan membicarakan galau, saya mendapati ada buku yang berkaitan dengan hal tersebut. Ada sebuah buku cinta yang tentunya mengisahkan tentang cinta. Buku karya Teguh Wangsa Gandhi HW terbitan dari Kinza Books. Cetakan pertamanya pada tahun 2009. Berjudul Get Your Love. Buku yang mengulas bagaimana untuk menemukan cinta sejatimu dan untuk menjaga cinta itu. Menceritakan tentang 5W1H cinta. Bagaimana memosisikan masing - masing pelabuh cinta, Girls dan Boys serta nantinya untuk Get Your Love.
Cinta itu bermula semenjak kapan? Cari tahu sendiri. Paulo Coelho, kalao search ke embah, dia seorang novelist. Paulo mengatakan, "Yang menemukan cinta pastilah para orang gila.". Dan itu terbukti dengan kisah seorang pangeran dari abad 8 SM  di sebuah kota Bream Nai, yang menghilang entah kemana. Setelah menghilang kurang lebih tujuh tahun, si pangeran ditemukan oleh warga kota dalam kondisi gila sembari menyebutkan nama Mercia. Mercia adalah seorang gadis tempat berlabuhnya cinta pangeran, seorang yang miskin. Dan sang pangeran langsung sembuh seketika Merci didatangkan ke kerajaan untuk menemuinya. That's love.
Kalau saya menilai cinta itu anugerah, dari Tuhan. Dalam buku ini cinta itu adalah keajaiban hati, perampok yang sulit untuk dikalahkan. Bahkan seorang yang paling tangguh sekalipun akan tiba - tiba lunglai jatuh tersungkur menjadi tawanannya, tawanan cinta. Kahlil Gibran, seorang penyair dari Lebanon, menilai cinta itu ketelanjangan diri. Apa maksud ketelanjangan diri ini ya? Situasi dimana seseorang bertemu dengan sosok yang mamapu mewakili kerinduannya pada diri yang indah.
Dan cinta itu?.

Cinta itu bukan "ini salah kamu", tetapi "maafkan aku".
Bukan "Kamu dimana sih?", tapi "Aku disini".
Bukan "Gimana sih kamu?", tapi "Aku ngerti kok".
Bukan "Coba kamu kayak gini", tapi "Aku cinta kamu apa adanya".

Learn, Get Your Love.