Hari ini, Rabu, tepatnya dipenghujung bulan dan juga merupakan akhir dari tahun. Sekarang Rabu malam tertanggal angka 31 pada bulan Desember di kalender tahun 2014 yang sudah tergantikan dengan kalender baru. Kalender tahun 2015. Bener sekali!. Ini malam tahun baru, menuju pergantian tahun dari tahun 2014 ke tahun 2015.

Eitss, itu lumayan nampar (banget). Biarpun aku masih single (jomblo atau lajang terserah lah) sekarang ini, tapi untuk urusan acara malam tahun baru itu bukan menjadi masalah besar yang harus di galaukan mati - matian sampai lupa makan, lupa berak atau bahkan sampai lupa cebok sebelum keluar dari kamar mandi. Bukan!.

#1

Malam tahun baru adalah malam dimana waktu berganti akan dihitung tiap detiknya. Menunggu, kegiatan yang (katanya) merupakan hal paling tidak diharapkan oleh banyak kalangan, pada malam ini, tertanggal 31 Desember akan banyak muda-mudi, bapak-ibu, kaki-nini, cabe-terong yang bakalan menunggu detik demi detik berganti hingga 1 Januari di tahun 2015 dilewatinya dengan masih merasakan hembusan udara hangat dari mulut dan hidungnya.

#2

Malam tahun baru merupakan ajang adu keahlian dan kehandalan para penjual terompet dan kembang api. Mulai dari seminggu menjelang 31 Desember sudah banyak pangkalan dan gerobak para penjual terompet yang menyesaki trotoar tempat para pejalan kaki menapakkan kaki. Namun di malam inilah, keampuhan marketing para bapak-bapak, ibuk-ibuk, mas-mas, dan adek-adek penjual terompet diuji. Keuntungan yang tidak didapat di malam - malam sebelumnya menjadi peluang untuk mereka hasilkan malam ini. Sebelum keesokan harinya, mereka harus menunggu hingga setidaknya 360 hari ke depan untuk kembali menjual terompetnya, di akhir 2015 nanti.

#3

Malam tahun baru juga menjadi alat bagi media pertelevisian di seluruh penjuru negeri untuk menghadirkan hiburan yang porsinya beda dari hari - hari biasanya. Untuk media pertelevisian domestik di negeri kita sendiri saja begitu menarik. Stasiun TV, baik negeri maupun kebanyakan swasta menyajikan acara untuk menghibur para penonton untuk melewati malam terakhir di tahun 2014 ini terlewati tanpa rasa boring yang cukup menggangu. Acara TV tersebut bisa menjadi salah satu alternatif bagi kaum-kaum yang kantongya cukup sempit untuk menyisihkan sakunya membeli tiket ke bioskop. Cukup banyak film - film box movie yang ditayangkan di penghujung tahun hingga diakhir malam tahun baru ini. Don't miss that!

#4

Malam tahun baru juga sebagai malam yang akan mermaikan segala macam jejaring media sosial yang ada. Gelaran acara - acara yang akan menghibur kegiatan menunggu yang (biasanya) tidak disukai ada dimana-mana. Pertanyaan akan resolusi pribadi untuk tahun depan mulai memenuhi timeline sosial media. Berbagi resolusi untuk tahun depan yang lebih baik. Berucap doa untuk kemakmuran dan kemaslahatan bangsa cukup menarik untuk di show up melalui sosial media. Even that, (ini bagian yang paling nggak suka), pertanyaan yang sedikit membuat banyak orang untuk mengernyitkan dahinya. "Malem tahun baruan bareng siapa kamu?". Cukup!.

Karena sedikit menyinggung masalah pasangan, dilanjut saja lah.

#5

Malam tahun baru juga dijadikan ajang bagi kaum - kaum yang baru saja atau bisa dibilang (banyak) mendapat sindiran pertanyaan seputar acara malam tahun baruan, untuk lebih mendekatkan diri dan juga berikhtiar lebih keras serta tentunya dengan peluang yang cukup besar. Kenapa? Seperti nenek moyang kita bilang, "di musim yang tepat, banyak ikan dilautan dangkal, tak perlu ke laut lepas".  Cocok!. Acara malam tahun baru menghadirkan malam - malam yang cukup dangkal untuk menghadirkan setangkup pilihan calon pasangan yang berkumpul di satu tempat yang sama. So, it was our chance to being lucky fisherman tonight.

Dan satu lagi, di malam tahun baru juga menjadi waktu yang tepat untuk menuliskan cerita yang bisa terekam dan dapat diakses setiap waktu dalam blog. Melakukan review kembali ke belakang tentang perjalanan hidup yang sudah dialami. Apa semuanya sudah berjalan dengan semestinya, paling tidak hanya berbeda sedikit dari apa yang menjadi pengharapan. Ada yang terlewat? Pencapaian yang ditargetkan belum kesampaian? Atau bahkan terlalu buruk untuk di review? Itulah yang dijadikan dasar untuk tahun yang akan ditempuh dalm waktu kurang dari semalam lagi. Review, Evaluasi dan buat pengharapan serta mimpi - mimpi yang hendak diraih ditahun berikutnya. Biarlah yang telah berlalu. Hargailah itu sebagai bagian dari perjalanan hidup. Bermimpi dan penuh harap untuk menghidupkan harapan orang - orang disekitar. Lakukan yang terbaik. Dan....... SELAMAT TAHUN BARUUUUU !!!!!